World Boxing Association (WBA) resmi menginstruksikan juara kelas welter Rolando “Rolly” Romero untuk menghadapi Shakhram Giyasov sebagai mandatory challenger, dengan batas waktu negosiasi dan potensi implikasi besar buat rencana pertarungan lain di divisi itu. Sumber berita disertakan di dalam artikel. World Boxing Association+2RingMagazine.com+2
Kontroversi dan drama di dunia tinju makin panas setelah WBA mengambil langkah tegas untuk memastikan juara kelas welter mereka, Rolando Romero, menghadapi penantang wajib Shakhram Giyasov. Ini bukan sekadar formalitas — keputusan ini punya potensi buat ngacak strategi pertarungan besar lain yang lagi direncanakan di 2025–2026. World Boxing Association
1. Keputusan WBA: Mandatory Shot vs Jelajah Gelar
Pada 13 Oktober 2025, World Boxing Association (WBA) Championships Committee secara resmi mengeluarkan instruksi agar Romero mempertahankan gelar kelas welter mereka melawan Shakhram Giyasov, yang merupakan challenger nomor 1 berdasarkan ranking WBA. Keduanya diberi batas waktu 30 hari untuk mencapai kesepakatan kontrak sebelum badan tinju itu menggelar proses purse bid — mekanisme di mana promotor akan ditentukan melalui lelang jika tidak ada deal. RingMagazine.com
Pada dasarnya, ini adalah langkah rutin WBA memastikan sistem peringkat dan hak mandatory challengers dihormati. World Boxing Association
2. Siapa Romero & Giyasov? – Singkat Tapi Kaya Konteks
Rolando “Rolly” Romero
-
Petinju asal Amerika Serikat dengan rekor profesional kuat.
-
Memenangkan gelar WBA welterweight setelah menang atas Ryan Garcia pada Mei 2025. tvOne News
-
Gaya bertarungnya keras, agresif, dan sering jadi magnet tontonan komunitas tinju mainstream.
Shakhram Giyasov
-
Petinju Uzbekistan dengan rekor tak terkalahkan dan 10 KO dari 17 kemenangan profesional.
-
Pernah jadi mandatory challenger sejak lama dan bahkan sempat step aside untuk pertarungan lain sebelum akhirnya kembali menunggu kesempatan emasnya. RingMagazine.com
Instruksi WBA ini adalah bentuk penghormatan terhadap ranking dan hak Giyasov sebagai penantang wajib — sesuatu yang sempat tertunda karena drama promosi dan pertarungan lain. RingMagazine.com
3. Dampak Instruksi Ini pada Rencana Pertarungan Lain
Instruksi WBA ini ternyata punya dampak besar buat landscape tinju kelas welter dunia:
Potensi Hambatan Duel Lain
Sebelum instruksi ini keluar, ada rumor terus berkembang bahwa Rolando Romero bisa menjalani pertarungan besar lawan legenda Manny Pacquiao di Januari 2026. Namun keputusan WBA ini memberikan tekanan administratif yang bisa menunda atau membatalkan kesempatan itu karena Romero wajib menjalani pertarungan mandatory terlebih dahulu. BoxingScene.com+1
Batas Waktu Negosiasi
WBA memberikan deadline negosiasi: jika kedua pihak tidak mencapai kesepakatan sebelum tanggal yang ditentukan, asosiasi akan langsung membuka purse bid — ini bisa mempercepat pertarungan jika promotor serius. RingMagazine.com
Langkah Selanjutnya
Jika Romero dan timnya gagal menyetujui kontrak dengan Giyasov, peluang Pacquiao atau pertarungan besar lain bisa tetap terjadi, tapi dengan kemungkinan Romero melepaskan gelar atau mengatur catchweight tertentu. BoxingScene.com
4. Giyasov Presses WBA — Motivasi & Tekanan
Sebagai mandatory challenger nomor 1, Giyasov sendiri aktif mendorong WBA untuk menegakkan haknya melalui surat resmi, yang mempertegas niatnya tak mau hanya jadi penantang yang terus diabaikan. Ini menunjukkan ketegangan nyata antara hak ranking WBA dan pilihan promosi yang lebih menguntungkan secara komersial. BoxingScene.com
5. Kenapa Ini Penting Buat Fans Tinju?
Keputusan ini bukan sekadar urusan administratif:
-
Ia menegaskan aturan ranking profesional yang harus diikuti oleh badan tinju besar seperti WBA.
-
Menyulitkan rencana duel besar atau cross-over jika mandatory challengers terus diabaikan.
-
Bisa mengubah dinamika perebutan gelar kelas welter di 2026, terutama kalau Romero harus memilih antara mempertahankan gelar atau mengejar peluang blockbuster lain. BoxingScene.com
Kesimpulan
World Boxing Association (WBA) telah resmi memerintahkan juara kelas welter Rolando “Rolly” Romero untuk mempertahankan gelarnya melawan Shakhram Giyasov sebagai mandatory challenger, memberi batas waktu negosiasi dan membuka peluang terjadinya purse bid jika kesepakatan tidak tercapai. Keputusan ini punya dampak besar terhadap skenario duel besar lain yang lagi dibicarakan di kelas welter. RingMagazine.com